- (1)地理と場所 Geography and Location | Geografi dan Lokasi
- (2)言葉・宗教 Language and Religion | Bahasa dan Agama
- (3)食文化の魅力 Culinary Culture | Budaya Kuliner
- (4)歴史と日本との関係 History and Relations with Japan | Sejarah dan Hubungan dengan Jepang
- (5)国民性と価値観 National Character and Values | Karakter Bangsa dan Nilai-nilai
(1)地理と場所 Geography and Location | Geografi dan Lokasi
インドネシアは、大小あわせて17,000以上の島々からなる世界最大級の群島国家です。2025年の人口はおよそ2億8,500万人に達し、世界で4番目の規模を誇ります。国土の面積は日本の約5倍。主要な島としては、スマトラ島、ジャワ島、カリマンタン島(ボルネオ島の一部)、スラウェシ島、そして観光地として有名なバリ島などがあります。
特にジャワ島には全国人口の6割が集中しており、首都機能移転先として注目されている「ヌサンタラ」の建設も進行中です。ASEANの中でも最大の経済規模を誇り、安定した成長率を維持しています。
インドネシアは一年を通じて高温多湿の熱帯気候に属します。強い日差しと湿度のため、現地の人々は1日2回ほどシャワーを浴びるのが一般的です。
🇬🇧
Indonesia is one of the world’s largest archipelagic nations, consisting of over 17,000 islands both large and small. By 2025, its population is expected to reach approximately 285 million, making it the fourth most populous country globally. Its land area is about five times that of Japan. Major islands include Sumatra, Java, Kalimantan (part of Borneo), Sulawesi, and the tourist-famous Bali.
Java Island alone is home to 60% of the national population, and construction is underway for “Nusantara,” the new capital city. Indonesia boasts the largest economy in ASEAN and maintains a stable growth rate.
The country has a tropical climate—hot and humid year-round. Due to the intense sun and humidity, it’s common for locals to shower twice a day.
🇮🇩
Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia, terdiri dari lebih dari 17.000 pulau besar dan kecil. Pada tahun 2025, populasi diperkirakan mencapai sekitar 285 juta jiwa, menjadikannya negara dengan populasi terbesar keempat di dunia. Luas wilayahnya sekitar lima kali lipat dari Jepang. Pulau-pulau utama meliputi Sumatra, Jawa, Kalimantan (bagian dari Borneo), Sulawesi, dan Bali yang terkenal sebagai tujuan wisata.
Pulau Jawa sendiri menampung sekitar 60% populasi nasional, dan pembangunan ibu kota baru “Nusantara” sedang berlangsung. Indonesia memiliki ekonomi terbesar di ASEAN dan mempertahankan tingkat pertumbuhan yang stabil.
Iklimnya tropis—panas dan lembap sepanjang tahun. Karena sinar matahari yang kuat dan kelembapan tinggi, masyarakat setempat biasanya mandi dua kali sehari.
(2)言葉・宗教 Language and Religion | Bahasa dan Agama
公用語はインドネシア語ですが、ビジネスシーンや観光業界では英語が広く使われています。
世界最大のイスラム教徒人口を抱える国であり、ジャワ島やスマトラ島ではイスラム文化が色濃く根付いています。その一方で、バリ島ではヒンドゥー教が主流で、宗教ごとに生活習慣や食文化が異なります。
たとえば、バリ島では豚肉料理「バビ・グリン」が名物ですが、イスラム教徒が多い地域では豚肉は食べられません。食事の作法にも宗教的背景が反映されており、イスラム教徒は食事の前に「ビスミッラー(神の名において)」と唱えます。また、左手は不浄とされるため、食べ物や物を渡す際には右手を使うのが礼儀です。
🇬🇧
The official language is Indonesian, but English is widely used in business and tourism.
Indonesia has the world’s largest Muslim population, with Islamic culture deeply rooted in Java and Sumatra. In contrast, Hinduism is dominant in Bali, leading to differences in lifestyle and food culture.
For example, Bali’s famous dish “Babi Guling” (roast pork) is not consumed in Muslim-majority areas. Religious customs influence dining etiquette—Muslims recite “Bismillah” before eating and use the right hand for passing food, as the left is considered impure.
🇮🇩
Bahasa resmi Indonesia adalah Bahasa Indonesia, tetapi Bahasa Inggris banyak digunakan dalam dunia bisnis dan pariwisata.
Indonesia memiliki populasi Muslim terbesar di dunia, dengan budaya Islam yang kuat di Pulau Jawa dan Sumatra. Sebaliknya, agama Hindu dominan di Bali, sehingga gaya hidup dan budaya kuliner berbeda-beda tergantung agama.
Contohnya, hidangan khas Bali “Babi Guling” tidak dikonsumsi di daerah mayoritas Muslim. Kebiasaan agama memengaruhi etika makan—umat Islam mengucapkan “Bismillah” sebelum makan dan menggunakan tangan kanan untuk memberikan makanan, karena tangan kiri dianggap tidak bersih.
(3)食文化の魅力 Culinary Culture | Budaya Kuliner
インドネシアは古来より「香辛料の島々」と呼ばれ、胡椒やナツメグ、クローブなど世界的に重要なスパイスの原産地です。料理には豊富な香辛料が使われ、複雑で奥深い味わいを生み出しています。
代表的な料理には、次のようなものがあります。
・ルンダン(スマトラ島発祥):香辛料を多く使った牛肉の煮込み料理。
・ガドガド(ジャワ島):ピーナッツソースをかけた温野菜サラダ。
・グデッグ(ジャワ島):若いジャックフルーツを甘く煮込んだ郷土料理。
・ナシ・ブンクス:バナナの葉で包んだ弁当スタイルのご飯。
🇬🇧
Indonesia has long been known as the “Spice Islands,” the origin of globally important spices like pepper, nutmeg, and cloves. Its cuisine is rich in spices, creating complex and deep flavors.
Popular dishes include:
Nasi Bungkus: Nasi yang dibungkus daun pisang, disajikan sebagai bekal
Rendang (from Sumatra): Spicy stewed beef
Gado-Gado (from Java): Warm vegetable salad with peanut sauce
Gudeg (from Java): Sweet stewed young jackfruit
Nasi Bungkus: Rice wrapped in banana leaves, served as a lunch box
🇮🇩
Indonesia sejak lama dikenal sebagai “Kepulauan Rempah-rempah,” asal dari rempah penting dunia seperti lada, pala, dan cengkeh. Masakannya kaya akan rempah, menghasilkan rasa yang kompleks dan mendalam.
Hidangan populer meliputi:
Rendang (dari Sumatra): Daging sapi yang dimasak dengan banyak rempah
Gado-Gado (dari Jawa): Salad sayur hangat dengan saus kacang
Gudeg (dari Jawa): Nangka muda yang dimasak manis
ガドガド

(4)歴史と日本との関係 History and Relations with Japan | Sejarah dan Hubungan dengan Jepang
13世紀頃からイスラム教が広まり、のちにオランダによる長い植民地支配を受けました。第二次世界大戦期には日本の統治を経験し、1945年に独立を果たしています。
現代では日本と良好な関係を築いており、アニメや音楽などのポップカルチャーは若者を中心に人気です。また、戦後の歴史的背景から、日本語を理解する世代も存在します。
🇬🇧
Islam began spreading in the 13th century, followed by a long period of Dutch colonial rule. During World War II, Indonesia experienced Japanese occupation and gained independence in 1945.
Today, Indonesia maintains friendly relations with Japan. Japanese pop culture—such as anime and music—is popular among youth. Due to historical ties, some older generations still understand Japanese.
🇮🇩
Islam mulai menyebar sekitar abad ke-13, diikuti oleh masa penjajahan panjang oleh Belanda. Selama Perang Dunia II, Indonesia mengalami pendudukan Jepang dan meraih kemerdekaan pada tahun 1945.
Saat ini, Indonesia menjalin hubungan baik dengan Jepang. Budaya pop Jepang—seperti anime dan musik—populer di kalangan anak muda. Karena latar belakang sejarah, beberapa generasi tua masih memahami Bahasa Jepang.
(5)国民性と価値観 National Character and Values | Karakter Bangsa dan Nilai-nilai
温暖な気候の影響もあってか、インドネシアの人々は「ティダ・アパアパ(大丈夫、気にしないで)」という言葉に象徴されるように、楽観的でおおらかな性格といわれます。宗教や民族の多様性を受け入れる寛容さも大きな特徴です。
人間関係では思いやりを大切にし、ストレートな否定表現を避ける傾向があります。これは日本の「本音と建前」にも通じ、両国文化に共通する面が見られます。
インドネシアのビジネス社会では上下関係を重んじ、特に目上の人への敬意を欠かさないことが信頼構築の第一歩です。丁寧な態度と礼儀正しい振る舞いが円滑な仕事の進展につながります。
🇬🇧
Due to the warm climate, Indonesians are said to be optimistic and easygoing, as reflected in the phrase “Tidak apa-apa” (It’s okay, don’t worry). They are known for their tolerance of religious and ethnic diversity.In relationships, empathy is valued, and direct negative expressions are often avoided—similar to Japan’s “honne and tatemae.”
In business, hierarchy is respected, and showing courtesy to superiors is key to building trust. Politeness and respectful behavior help ensure smooth cooperation.
🇮🇩
Karena iklim yang hangat, masyarakat Indonesia dikenal optimis dan santai, seperti yang tercermin dalam ungkapan “Tidak apa-apa.” Mereka dikenal karena toleransi terhadap keberagaman agama dan etnis.Dalam hubungan antar manusia, empati sangat dihargai, dan ungkapan negatif langsung sering dihindari—mirip dengan konsep “honne dan tatemae” di Jepang.
Dalam dunia bisnis, hierarki sangat dihormati, dan menunjukkan rasa hormat kepada atasan adalah langkah awal membangun kepercayaan. Sikap sopan dan perilaku yang menghormati membantu kelancaran kerja sama.